Assalamualikum warahmatullahi wabarakatuh
Hai sahabat semua, untuk postingan kali ini admin bocah ngoding akan membahas tentang flowchart dan pseudocode.
Untuk membuat sebuah program yang sistematis dan lebih mudah untuk dipahami sobat harus memahami dan membuat sebuah flowchart dan pseudocode .
Apa itu flowchart??
Flowchart
merupakan Sebuah representasi grafis dari urutan operasi dalam suatu sistem
informasi atau program. Dimana flowchart tersebut dapat
menunjukkan bagaimana data mengalir dari dokumen sumber melalui komputer
untuk distribusi akhir kepada pengguna. Sederhananya flowchart
merupakan sebuah urutan aksi pada suatu program yang tersusun atas
notasi-notasi sehingga program lebih sederhana dan mudah untuk dimengerti
Apa itu Pseudocode??
Berbeda dengan flowchart dan algoritma, pseudocode
merupakan bahasa pemrograman yang informal atau tidak baku dan biasanya
menggunakan bahasa inggris dalam penulisannya. Setelah menulis pseudocode barulah kita dapat menulis kode program yang sesuai
dengan alur algoritma, flowchart dan pseudocode yang secara berurutan.
Aturan dalam penulisan flowchart
- Menggunakan notasi-notasi flowchart yang biasa digunakan seperti gambar elips sebagai start atau mulai dan end atau stop, belah ketupat sebagai percabangan (if), persegi panjang sebagai output dll.
Lihat gambar di bawah:
Ket: notasi pada flowchart sangatlah banyak dan apabila notasi
berbeda dengan apa yang anda ketahui misalkan output sebagai jajar genjang
itu tidak disalahkan asalkan jalur dan maknanya sama dan sebaiknya
mengikuti yang dicontohkan dosen saja.
- Menggunakan tanda panah untuk menghubungkan notasi satu dengan notasi yang lain.
- Tanda panah tidak boleh dihubungkan dari satu notasi ke dua notasi yang berbeda kecuali program melakukan percabangan atau perulangan.
- Diawali start dan diakhiri stop dengan notasi flowchart berbentuk elips.
Dan masih banyak lagi aturan penulisan flowchart lainnya sesuai yang
diinginkan dosen atau co-as. Cari sendiri yah biar lebih jelas..^_^
Aturan dalam penulisan pseudocode
- Menggunakan bahasa inggris yang tidak baku
- Tanda sama dengan atau (=) pada codingan atau kode program diganti dengan tanda assaigment atau panah ke kiri.
- Diawali oleh kata ‘start’ dan diakhiri oleh kata ‘end’
- Sesuai dengan alur program.
- Setiap input dituliskan dengan kata input
- Setiap output dituliskan dengan kata print
- Setiap percabangan dituliskan dengan if ( ) then.. else.. endif
- Setiap perulangan dituliskan dengan while ( ) do .. endwhile
- Setiap keterangan dibatasi dengan tanda [ .. ]
- Setiap instruksi mesti dituliskan di baris selanjutnya
Dan masih banyak lagi aturan penulisan pseudocode lainnya.
Contoh permasalahan
1. Gambarkan FlowChart dan pseudocode untuk menerima sebuah bilangan bulat
positif, kemudian menuliskan jumlah semua bilangan bulat positif yang lebih
kecil dari input.
Contoh
Input : 5 Proses : 1 + 2 + 3 + 4 Output : 10
Input : 4 Proses : 1 + 2 + 3 Output : 6
Input : 2 Proses : 1 Output : 1
Input : 1 Proses : - Output : 0
Maka flowchartnya akan seperti ini
Pada flowchart tersebut tampak bahwa program dimulai dari start
yang berbentuk elips. Lalu program tersebut menuju ke “input bil”. Dimana
“input bil” digunakan untuk memasukkan nilai yang diinginkan pengguna ke
dalam variabel “bil” dengan notasi jajar genjang. Untuk lebih
jelasnya nanti kita akan mempelajari tentang variabel. Lalu kita
inisialisasi atau assaigment (tanda panah ke kiri) variabel
“counter” dengan angka 1 dan variabel “jumlah” dengan angka 0 dengan notasi
persegi panjang. Lalu masuk kepercabangan atau if else, yang dimana program
akan memilih dua kemungkinan apakah nilai dari variabel “counter” lebih
besar sama dengan dari nilai variabel “bil” dengan notasi belah ketupat.
Seperti yang sudah dijelaskan di atas nilai dari variabel “counter” adalah 1 dan variabel “bil” adalah sesuai yang dimasukkan oleh pengguna berapapun. Misalkan kita masukkan nilai dari variabel “bil” adalah 3. Apakah 1 lebih besar atau sama dengan 3 tentu saja jawabannya salah maka alurnya akan menuju proses ke bawah dengan ditandai kata “no atau tidak” disamping panah.
Pada proses dengan notasi persegi panjang ini, nilai dari variabel jumlah berubah karna nilai “jumlah” akan ditambah dengan nilai dari variabel “counter” pada setiap kali percabangan apabila belum terpenuhi. Lalu pada proses itu juga nilai pada variabel “counter” akan bertambah satu hingga percabangannya terpenuhi. Dengan bertambahnya nilai dari variabel “counter” mengakibatkan terpenuhinya percabangan antara nilaidari variabel “counter” lebih besar atau sama degan nilai “bil”.
Seperti yang sudah dijelaskan di atas nilai dari variabel “counter” adalah 1 dan variabel “bil” adalah sesuai yang dimasukkan oleh pengguna berapapun. Misalkan kita masukkan nilai dari variabel “bil” adalah 3. Apakah 1 lebih besar atau sama dengan 3 tentu saja jawabannya salah maka alurnya akan menuju proses ke bawah dengan ditandai kata “no atau tidak” disamping panah.
Pada proses dengan notasi persegi panjang ini, nilai dari variabel jumlah berubah karna nilai “jumlah” akan ditambah dengan nilai dari variabel “counter” pada setiap kali percabangan apabila belum terpenuhi. Lalu pada proses itu juga nilai pada variabel “counter” akan bertambah satu hingga percabangannya terpenuhi. Dengan bertambahnya nilai dari variabel “counter” mengakibatkan terpenuhinya percabangan antara nilaidari variabel “counter” lebih besar atau sama degan nilai “bil”.
Jika nilai counter sudah sama dengan nilai “bil” maka akan di- print atau dicetak nilai dari variabel “jumlah”. Dari proses tadi
nilai dari variabel jumlah yang awalnya 0 berubah menjadi 3 karna
jumlah=jumlah+counter. Sehingga menjadi 0+1+2=3. Dan terakhir end.
Pseudocode
Step
1 : start
Step
2 : input bil
Step
3 : counter← 0 , jum ← 0
Step
5 : if (counter>=bil) then
Step
6 : jumlah←jumlah+counter
Step
7 : counter←counter+1
Step
8 : endif
Step
10 : else (print jumlah)
Step
10 : endelse
Step
11 : end
Inilah bentuk pseudocode dari program di atas, dimana penulisannya
memiliki step-step yang terurut rapi.
Keterangan:
- Tanda ← adalah tanda assaigment yang menggantikan tanda sama dengan (=).
- Kata if adalah sebuah percabangan dengan kondisi di dalam kurungnya.
- Kata else adalah diproses apabila kondisi if tidak terpenuhi lagi.
- Kata endif adalah penutup percabangan if (kalau tidak ada kata tersebut maka program akan berjalan terus).
- Kata endelse adalah penutup percabangan else.
- Kata end adalah akhir dari program.
Okey sekian penjelasan saya tentang pseudocode dan flowchart ..
Semoga bermanfaat yah..^_^
Pada postingan nanti kita akan belajar tentang hal-hal apa
saja yang harus kita ketahui tentang pembuatan program. Okey ditunggu yah
postingan selanjutnya..bye byeeee
Share This :
comment 1 Comment
more_vertHotels near Harrah's Resort Atlantic City - Mapyro
March 3, 2022 at 5:30 AMHotels 1 성남 출장안마 - 12 of 65 — Find 익산 출장안마 hotels near Harrah's Resort Atlantic City on Mapyro. 4 - 8 of 대전광역 출장안마 65. Atlantic 천안 출장샵 City. Atlantic 창원 출장마사지 City. Atlantic City is a popular